(Foto: Kondisi jalan yang nyaris putus tanpa ada penanganan dari pihak terkait)


Sumbawa - Reportase7.com

Jalan lintas Lunyuk-Sumbawa semakin hari semakin memprihatinkan, beberapa ruas jalan tampak mengalami rusak parah bahkan hampir tidak bisa di lalui oleh kendaraan. Jalan yang di kerjakan oleh PT. Metro Lestari pada tahun 2022 yang bersumber dari dana APBD I sungguh membuat para pengguna jalan harus berhati-hati dikarenakan ruas jalan yang nyaris putus.

Sejauh ini Pemerintah Provinsi NTB melalui Dinas PUPR Provinsi NTB belum mengambil sikap terhadap kerusakan jalan tersebut. (24/02/2023)

Beberapa titik atau ruas jalan yang rusak sampai hari ini belum mendapatkan respon, baik dari Balai Jalan Pulau Sumbawa maupun perusahaan pelaksana PT. Metro Lestari yang dalam hal ini masih menjadi tanggung jawabnya masih dalam (masa pemeliharaan).

Semua pihak terkait bungkam seakan tidak peduli dengan apa yang telah terjadi di proyek jalan tersebut. Kesigapan pemerintah dalam hal ini harus di utamakan sebelum ada korban.

Beberapa hari yang lalu Kepala Desa seKecamatan Lunyuk beserta jajaran Polsek Lunyuk turun langsung ke lokasi longsor tersebut guna melihat kondisi jalan yang hampir putus dan tidak bisa di lalui oleh kendaraan.

FK2D seKecamatan Lunyuk bersama jajaran Polsek di bantu oleh para sopir yang kebetulan terjebak di jalan yang rusak tersebut melakukan gotong royong untuk memperbaiki jalan agar bisa melintas.

Kepala Desa Lunyuk Rea Rinra Saputra mengatakan, melihat kondisi jalan yang sangat parah dan nyaris tidak bisa di lalui oleh kendaraan tersebut, meminta kepada pihak terkait dalam hal ini PUPR dan PT. Metro Lestari untuk segera mengambil sikap mendatangkan alat berat demi mengurai kemacetan di rusa jalan.

"Bila hal ini di biarkan maka jalan ini akan semakin hari semakin bertambah parah, jika tidak di tangani dengan segera," ungkap Kades Lunyuk Rea saat berada di lokasi longsor jalan lintas Lunyuk - Sumbawa beberapa waktu lalu.

PT. Metro Lestari yang merupakan perusahaan pelaksana harus bertanggung jawab atas apa yang telah dikerjakannya, mengingat pekerjaan tersebut masih dalam tahap pemeliharaan PT. Metro Lestari.

Namun sampai hari ini PT. Metro Lestari berlum bergeming atau mengambil sikap untuk melakukan perbaikan jalan yang rusak di lintas Lunyuk - Sumbawa.

Salah satu pengguna jalan (Sopir) mengeluhkan kondisi jalan yang belum ada 1 tahun di kerjakan sudah mengalami kerusakan dan nyaris putus tidak dapat di lalui.


"Komuditas masyarakat harus lancar, kalau jalannya rusak seperti ini bisa jadi kita bermalam di jalan. Sementara muatan yang kami bawa ini harus segera sampai di tujuan," ujar salah satu sopir yang berhasil di wawancara oleh Media Reportase7.com di lokasi longsor.

Berdasarkan penulusuran Media ini, jalan yang mengalami kerusakan bukan saja di titik longsor tersebut, namun banyak sekali titik jalan yang sudah mengalami kerusakan seperti, jalan retak, jalan berlubang di mana-mana bahkan yang tidak kalah parahnya terkait perambasan jalan yang sama sekali tidak pernah di perhatikan oleh pihak balai jalan Pulau Sumbawa.

Melihat kondisi jalan yang semakin menyempit di karenakan semak-semak di pinggir jalan turun dan menutupi bahu jalan, hal ini sangat rawan terjadi kecelakaan karena kondisi jalan yang sempit.

Diharapkan kepada Pihak terkait dalam hal ini Dinas PUPR Provinsi NTB dan PT. Metro Lestari agar segera turun ke lokasi untuk memperbaiki jalan yang rusak yang ada di wilayah selatan Kabupaten Sumbawa tersebut, agar komoditas masyarakat berjalan lancar.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01