Kisman Laporkan Rio ke Polisi, Lantaran Dua Kali Istrinya Dibawa Kabur

Bima - Reportase7.com

Seorang suami di Desa Sondosia, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), melaporkan dugaan kasus penculikan istri ke Polres Bima, setelah seorang perempuan berinisial NT kembali hilang untuk kedua kalinya bersama seorang pria bernama Rio. Kasus tersebut dilaporan pada Jumat 12 Desember 2025.

Kisman, suami NT, menuturkan bahwa istrinya telah empat hari menghilang sejak dibawa pergi oleh Rio pada Selasa sekitar pukul 08.36 Wita. Ia menyebut kejadian ini bukan yang pertama, karena NT juga pernah dibawa lari oleh orang yang sama beberapa waktu lalu.

“Sudah dua kali dibawa lari,” ujar Kisman. 

Ia menjelaskan, Rio awalnya mengajak istrinya Jalan-jalan sebelum kemudian menghilang tanpa kabar. Saat mencoba menghubungi istrinya melalui telepon dan video call, justru Rio yang mengangkat panggilan tersebut.

“Saya telpon istri saya tidak pernah diangkat, malah Rio yang angkat saat video call,” ungkapnya. 

Kisman mengaku sudah menghubungi orang tua Rio untuk mencari tahu keberadaan istrinya. Namun jawaban keluarga Rio justru membuatnya semakin bingung.

“Orang tua Rio bilang tidak pernah lihat istri saya di rumah mereka, padahal mereka video call pakai HP istri saya,” tegasnya.

Hingga hari ini, keberadaan NT belum diketahui. Ada informasi yang menyebut bahwa NT berada di Kecamatan Donggo, berdasarkan arahan dari orang tua Rio. Namun kebenaran informasi itu masih belum dapat dipastikan.

Sebelumnya, peristiwa serupa pernah terjadi dan NT berhasil ditemukan oleh aparat desa bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas, lalu dikembalikan ke rumah suaminya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bima, AKP Abdul Malik, melalui Kanit Pidana Umum, Rahmin, membenarkan adanya laporan tersebut.

“Benar, laporan telah masuk di meja kami,” ujar Rahmin saat dikonfirmasi di kantornya.

Pihak kepolisian saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menemukan NT dan mengusut dugaan tindakan membawa lari istri orang tersebut.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01