LP-KPK NTB Desak Aparat Tindak Tegas Pelaku Penyerangan Warga Dusun Montong Buwuh

Lombok Barat - Reportase7.com

Peristiwa penyerangan terhadap Warga Dusun Montong Buwuh, Desa Meninting, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat pada 10 mei 2024. Penyerangan yang diduga dilakukan sekelompok warga dari luar Lobar tersebut menyebabkan dua warga Meninting mengalami luka hingga dilarikan ke Rumah Sakit.

Peristiwa tersebut menyita perhatian banyak pihak, salah satunya dari LP-KPK NTB (Lembaga Pengawasan Kebijakan Pemerintah dan Keadilan).

Sekjen Komda NTB bersama Ketua Komisi Cabang Lombok Barat ( Komcab) bergerak cepat dalam menyikapi permasalahan ini. (12/05/2024)

Sekjen NTB Rusman Khair, SS., SH, beserta Ketua LP-KPK cabang Lombok Barat (Komcab) Inde Ahmad Yani menyampaikan keperihatinannya atas kejadian tersebut.

"Saya sangat prihatin atas tragedi ini, pulau Lombok yang di kenal dengan keamanan dan keramahan warganya  kini tercoreng oleh peristiwa ini," ujar Rusman.

Rusman sapaan akrabnya menyampaikan di era digital seperti sekarang ini sangat mudah berita tersebar ke seluruh pelosok negeri bahkan mungkin sudah sampai ke luar negeri.

"Tentu hal ini sangat mengganggu dan merusak nama baik daerah yang selama ini sudah susah payah kita jaga bersama," paparnya.

Untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan, Rusman beserta inde juga menghimbau kepada aparat penegak hukum untuk bertindak tegas.

Ia menekankan kepada parat kepolisian agar menangani kasus ini dengan serius dan profesional, jangan sampai ada kesan bahwa kasus tersebut tidak tertangani dengan baik.

"Kita juga mendorong pihak kepolisian untuk bertindak tegas dan segera tetapkan tersangkanya karena sudah ada korban warga montong buwuh yang mengalami luka berat," lanjut tokoh asal kekeran Batu layar ini.

Rusman mwnegaskan, sebagai lembaga pengawasan yang di bentuk berdasarkan undang-undang tentu akan pro aktif memonitor kasus tersebut dan akan terus mengawal sampai tuntas.

"Insyaa Allah dalam waktu dekat Lembaga juga akan bersurat kepada pihak terkait mengenai kasus ini dan akan kita kawal bersama," tandasnya.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01