(Foto: Kabag Tata Usaha RS Mandalika Anugrah Fajar Fahrurazie, S. IP., M. Si, saat menerima penghargaan dan reward dari kepala Kantor Bahasa NTB)


Mataram - Reportase7.com

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia melalui Kantor Bahasa Provinsi NTB menetapkan Rumah Sakit Mandalika Provinsi NTB sebagai salah satu penerima penghargaan dalam Lomba Wajah Bahasa Lembaga se-Provinsi NTB.

Dalam acara tersebut diikuti oleh 45 Lembaga nominasi terbina dari 10 Kabupaten/Kota yang ada di Nusa Tenggara Barat. Kegiatan tersebut sebagai tindak lanjut kegiatan pengutamaan penggunaan bahasa Negara di ruang Publik dan surat Dinas Tahun 2023. (04/10/2023)

Kepala Kantor Bahasa, Dr. Puji Retno Hardiningtyas dalam sambutannya menyampaikan bahwa penilaian Lomba Wajah Bahasa Lembaga se-Provinsi NTB ini telah dilaksanakan sejak awal tahun 2023.

"Kami selalu mendorong lembaga pemerintah untuk mengutamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing. Rangkaian pendampingan mulai dari sosialisasi, pengayaan, hingga evaluasi telah dilakukan," jelas Dr. Retno.

Dr. Retno juga menjelaskan sebelumnya juga telah melakukan penandatanganan kesepakatan dengan Gubernur NTB untuk mengutamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, kuasai bahasa asing bersama 200 peserta dari berbagai lembaga yang turut dihadiri kepala Pusat bahasa dan sastra serta.


"Penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik dan tata naskah dinas, berupa dokumentasi kantor bahasa sehingga kami dapat menyimpulkan dan mengumumkan 15 lembaga yang layak kami berikan apresiasi," jelas Retno.

Sementara itu Direktur Rs Mandalika Provinsi NTB dr. Oxy Tjahjo Wahjuni, SP.EM, yang diwakili Kabag Tata Usaha Anugrah Fajar Fahrurazie, S. IP., M. Si, menjelaskan bahwa RS Mandalika merupakan satu-satunya Rumah Sakit di NTB yg meraih apresiasi tersebut.

"Aspek yang dinilai antara lain penggunaan bahasa di ruang-ruang publik dan tata naskah dinas mulai dari surat menyurat, pengumuman, hingga SK dan nota dinas kedinasan yang kami gunakan sehari-hari" terang Fajar yang juga Wakil Ketua Persatuan Humas Rumah Sakit Indonesia (Perhumasri) wilayah NTB tersebut.

RS Mandalika turut menyampaikan rasa syukur atas prestasi yang diraih karena ditengah keterbatasan dan baru dua tahun beroperasi, RS Mandalika mampu meraih prestasi.

"Mewakili Pimpinan menyampaikan alhamdulillah. Berkat komitmen pimpinan dan seluruh Civitas Mandalika Hospital, ikhtiar menerapkan Bahasa Indonesia yang benar dan baik kita jadi satu-satunya instansi rumah sakit yang meraih apresiasi ini, Penghargaan ini diraih bersama, meski rumah sakit baru.. InsyaAllah Rs mandalika akan terpadu untuk lebih baik lagi," tutup Kabag TU.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01