Lombok Timur - Reportase7.com
Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) ke-VIII tahun 2025 dipusatkan di Provinsi Nusa Tenggara Barat tepatnya di Kabupaten Lombok Timur.
Sekitar 51.785 orang atau sekitar 200 kelompok komunitas akan menjadi peserta aktif simulasi serentak latihan penanganan bencana berupa latihan evakuasi mandiri, latihan penyelamatan dan pembentukan karakter.
Kepala Pelaksana BPBD Lombok Timur, L. Mulyadi menjelaskan, HKBN ke-VIII ini, Pemda Lombok Timur menjadi jumlah peserta aktif tertinggi dari 10 Kabupaten/Kota dan Pemprov NTB, dengan jumlah pelibatan sebanyak 51.785 orang.
"HKBN Kali ini, Lombok Timur mencatat jumlah peserta tertinggi dari 10 Kabupaten kota di NTB,"Jelasnya, Jumat 25 April 2025.
Pada hari sabtu tepat jam 10.00 sirine bencana akan dibunyikan oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Mayjen Suharyanto bersama Gubernur NTB Lalu Muhammad Iqbal dari mataram.
200 kelompok peserta atau 51.785 orang akan melakukan simulasi latihan bencana secara serentak di Lombok Timur khususnya. dan di seluruh indonesia pada umumnya.
"Besok pukul 10 pagi sirine bencana akan dibunyikan oleh Kepala BNPB bersama Gubernur NTB, yang dilanjutkan dengan simulasi latihan oleh seluruh peserta aktif yang terpusat di Lombok Timur," ujarnya.
Masih kata Mulyadi, di era tahun 2017 kebawah, penanganan bencana hanya bersifat responsif. Sekarang penanganannya bukan saja responsif, namun juga proaktif dan reaktif.
"Untuk itu penanganan bencana lebih proaktif mulai dari kesiapsiagaan dan pencegahan bencana sehingga dampak korban dapat di minimalisir semenjak dini," imbuhnya.
HKBN tingkat Nasional tersebut akan dihadiri langsung oleh kepala BNPB dan menteri Mendikdasmen. Diikuti beberapa komunitas dari seperti pelajar SMKN/SMA, SMP, SD, Perguruan Tinggi, BPBD dan masyarakat.
Pewarta: RS
Editor: R7 - 01
0Komentar