(Foto: Muhlisin, S. Pd, calon Legislatif dari Partai Hanura Dapil 5 Kecamatn Jonggat - Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah)


Lombok Tengah - Reportase7.com

Pemilihan umum 2024 semakin dekat, partai politik yang menjadi peserta pemilu semakin disibukkan dengan penjaringan para calon legislatif (caleg) yang akan ikut bertarung pada pileg 2024 mendatang. Tak ketinggalan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kabupaten Lombok Tengah  juga telah menyiapkan caleg-caleg yang berkompeten untuk dapat meraih suara yang signifikan.

Salah satu caleg potensial dan millenial yang diusung oleh Partai Hanura Kabupaten Lombok Tengah yakni Muhlisin, S. Pd. Ia merupakan caleg potensial untuk dapat mendulang suara di Lombok Tengah terutama di Dapilnya diaman ia akan mencalonkan diri. (13/07/2023)

Muhlisin, S. Pd, maju sebagai caleg dari Partai Hanura Kabupaten Lombok Tengah lewat Dapil 5 untuk Kecamatan Jonggat - Pringgarata. Dengan penuh ikhtiar dan keyakinan, Muhlisin Memantapkan diri untuk maju dan optimis meraih suara yang banyak. Meski baru pertama kali maju sebagai caleg, namun kemampuannya dalam berintraksi dengan masyarakat menjadi modal utama dalam merih kesuksesan untuk memdapatkan 1 kursi dari Dapil 5 Kecamatn Jonggat - Pringgarata.

"Dengan dukungan orang tua, keluaraga serta masyarakat saya menmantapkan diri untuk maju sebagai caleg lewat Partai Hanura Kabupaten Lombok Tengah untuk Dapil 5 ini," uangkap pria yang juga sebagi guru honorer di salah satu ponpes di Lombok Tengah ini.

Ia merupakan pemuda yang mudah bergaul dan hamble, di kampung halamannya di dusun Taman Baru, Desa Pemepek, Kecamatan Pringgarata, Kabupaten Lombok Tengah ia dikenal oleh masyarakat sebagai orang yang sopan dan tidak pernah tersangkut dengan maslah hukum.

Dukungam masyarakat di Desa Pemepek khususnya menjadi modal utama untuk dapat meraih suara yang maksimal.

"Saya berada disisni karena dukungan dari keluarga dan masyarakat, tanpa dukungan dan supot dari mereka saya tidak mungkin bisa maju sebagai caleg lewat Partai Hanura Kabupaten Lombok Tengah, tentu hal ini menjadi penyemangat bagi diru ku untuk yakin bertarung di pileg 2024 mendatang," terang Muhlisin.

Dalam pandangan politiknya Muhlisin berpendapat bahwa, generasi muda sering kali dianggap sebagai kelompok masyarakat yang paling tidak peduli dengan persoalan politik. Mereka juga disebut kerap mengalami putus hubungan dengan komunitasnya, tidak berminat pada proses politik dan persoalan politik, serta memiliki tingkat kepercayaan rendah pada politisi serta sinis terhadap berbagai lembaga politik dan pemerintahan.

Berbagai literatur disebutkan jika masyarakat di negara demokratis dapat berpartisipasi dalam kehidupan politik setidaknya melalui beberapa cara. Contoh, terlibat dalam arena publik untuk mempromosikan dan menyampaikan tuntutannya kepada siapa saja yang ingin mendengarkan, seperti ikut terlibat dalam berdemonstrasi.

Maka dari itu, sebagai pemuda yang peduli dengan daerahnya ia akan terlibat langsung dalam kanca politik untuk dapat menyuarakan aspirasi rakyat khususnya masyarakat Kecamatan Jonggat - Pringgarata.


Pewarta: Awaluddin
Editor: R7 - 01