(Foto: Kepala SMA Negeri 10 Mataram M. Furkan, M. Pd, saat ditemui media diruang kerjanya)


Mataram - Reportase7.com

Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 10 Mataram sukses dan lancar laksanakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Pada Rabu dan Kamis (30-31 Agustus 2023).

Asesmen Nasional adalah salah satu bentuk evaluasi sistem pendidikan oleh Kementerian pada jenjang pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Asesmen Nasional.

Instrumen yang digunakan untuk mengukur aspek-aspek pada Asesmen Nasional yaitu: (1) Instrumen Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), digunakan untuk mengukur hasil belajar kognitif, (2) Instrumen Survei Karakter, digunakan untuk mengukur hasil belajar non kognitif, dan (3) Instrumen Survei Lingkungan Belajar, digunakan untuk mengukur kualitas lingkungan belajar pada satuan pendidikan.

Ketua Panitia pelaksana kegiatan ANBK di SMAN 10 Mataram Johariah, S. Pd, saat ditemui media Rabu, (30/8/2023) menyampaikan SMA Negeri 10 Mataran melaksanakan ANBK berjalan dengan lancar.

“Alhamdulillah, pelaksanaan ANBK oleh siswa kelas XI di sekolah ini berjalan sangat lancar, kami mengambil gelombang kedua,” ungkap Ummi Johariah panggilan akrabnya.

Lanjutnya, jumlah sampling pesertanya ada 50, yang terbagi menjadi dua ada yang utama dan cadangan. Untuk yang utama itu ada 45 orang dan cadangannya itu 5 orang.

Untuk sampling ini berasal dari pusat bukan sekolah yang menentukan dans emuanya berasal dari kelas XI.

Kemudian peserta dibagi menjadi dua sesi, yakni sesi pertama 23 siswa, dengan waktu mulai 07.30, dan sesi kedua 22 orabg dengan waktu mulai 10.30 dengan menggunakan laboratorium komputer SMA Negeri 10 Mataram. Jadwal ANBK hari ini adalah Literasi, di hari kedua Numerasi, jelasnya.

Kepala SMAN 10 Mataram  M. Furkan, M. Pd, menjelaskan bahwa pelaksanaan ANBK tahun 2023 di SMAN 10 Mataram.

"Alhamdulillah kita mendapat giliran kedua," ujar Furkan.

Dijelaskan Furkan, di dalam proses ANBK yang sudah dihadapi ada beberapa langkah yang dilakukan, yakni yang pertama itu Uji Coba (UNBK), kedua gladi, dan ketiga tahap ujian ANBK yang utama.

Pada dasarya ANBK ini dilihat dari hasil penilaian atau raport pendidikan ini sangat bagus bagi satuan pendidikan, sehingga dapat memberikan kontribusi dan menghasilkan dampak yang sangat bagus, salah satunya bisa diambil dari hasil numerasi.


"Selain dari siswa yang mengikuti ANBK ini, akan diikuti juga oleh para guru yang memberikan pertimbangan dari yang mereka dapatkan, seperti survei dari pusat," lanjutnya.

Furkan berharap agar kedepannya kekurangan yang terdapat di satuan pendidikan yaitu dari segi sarana dan prasarana (sarpras) bisa dilengkapi.

Seperti di SMAN 10 Mataram saat ini sarprasnya sangat standard, namun masih bisa digunakan untuk proses kegiatan ANBK.

"Semoga juga kedepannya bisa memulai suatu pembenahan agar sarpras di sekolah ini bisa lebih lengkap," tandasnya.

Untuk diketahui, kegiatan ANBK ini merupakan terobosan Kemendikbud yang dilaksanakan di seluruh satuan pendidikan dasar mulai SD, SMP hingga SMA dan SMK. Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) selain perubahan nomenklatur menjadi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) juga adanya perubahan sistem evaluasi pembelajaran.

Hal ini sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Standar, Kurikulum dan Asesmen Pendidikan, KEMDIKBUDRISTEK Nomor: 015/H/KP/2023 Tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Asesmen Nasional Tahun 2023.

Pewarta: Fitri

Editor: R7 - 01