Lombok Barat - Reportase7.com


Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) NTB untuk pertama kalinya melaksanakan perayaan peringatan HULTAH (Hari Ulang Tahun) yang ke-12 di Taman Bumi Perkemahan Desa Sedau, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat NTB.

TKSK yang diberi tugas, fungsi, dan kewenangan oleh pemerintah dalam jangka waktu tertentu untuk membantu penyelenggaraan kesejahteraan sosial di wilayah Kecamatan. Adapun fungsi TKSK dalam penyelenggaraan kesejahteraan Sosial yakni melakukan koordinasi, fasilitasi, dan administrasi. (11/10/2021)

TKSK hanya ada satu di masing - masing Kecamatan seluruh wilayah Indonesia, yang ditugaskan membantu penyelenggaran kesejahteraan sosial diwilayah dampingannya.

Di usianya yang ke 12 tahun, TKSK sudah banyak berkontribusi membantu masyarakat kurang mampu dalam urusan penyelenggaraan dibidang sosial kemasyarakatan.

Perayaaan Hultah yang ke-12 tahun, TKSK mengadakan Kemah Bakti Sosial, kegiatan tersebut dikemas dalam bentuk Out Door. Kegiatan bakti sosial yang dilakukan oleh TKSK diantaranya, melakukan penanaman pohon disekitar tempat perkemahan, dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang ada di Desa Sedau.


Adapun baksos yang di salurkan oleh TKSK yang di kemas dalam 100 Paket bantuan yakni berupa beras, sajadah, tikar, selimut dan sandal yang di bagikan kepada 100 orang masyarakat kurang mampu yang ada di Desa Sedau Kecamatan Narmada. Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Kementrian Sosial RI yang diwakili oleh ibu Aski, Kadis Sosial Provinsi NTB, Kabid Dayasos, Kabid FM, Kabid Linjamsos, beberapa Kepala Dinas Sosial NTB, dan anggota TKSK se-Nusa Tenggara Barat.

Dalam sambutannya Kadis Sosial NTB H. Ahsanul Khalik mengatakan, diusia TKSK yang ke 12 ini adalah sebagai upaya konprehenship untuk kita melakukan evaluasi dan koreksi terhadap peran dinas sosial kabupaten kota, peran dinas sosial provinsi dalam sinergitas dengan TKSK.

"Menyadari peran dan posisi stategis dalam mengambil bagian - bagian penting dalam pembangunan dibidang kesejahteraan sosial di Provinsi Nusa Tenggara Barat secara khusus dan tentu dalam makna keindonesiaan secara luas," ungkap Ahsanul Khalik.

Kepala Dinas Sosial provinsi NTB juga sangat mengapresiasi kerja dari teman-teman TKSK se-NTB yang telah membantu masyarakat dalam pelayanan penyelenggaran dibidang sosial.

Lebih lanjut, Ahsanul Khalik berjanji kedepannya akan lebih memperhatikan teman - teman TKSK dengan syarat harus membangun komunikasi dengan baik kepada pihak terkait, salah satunya dengan Dinas Sosial Provinsi NTB.

"Pada tahun sebelumnya, sebenarnya sudah dianggarkan untuk memberikan fasilitas kepada TKSK, akan tetapi karena terkendala dengan Covid - 19 maka semuanya jadi tertunda," jelasnya.


Pada kesempatan yang sama Kordinator Provinsi (korprov) Imanuddin yang akrab di panggil OpeT Budjik dalam sambutannya menjelaskan bahwa, TKSK merupakan tenaga fungsional yang sangat berperan aktif di masyarakat dalam membantu penyelenggaraan kesejahteraan sosial di wilayah kecamatan. Hal ini menjadi momentum kita dalam membantu masyarakat kurang mampu, melalui program pemerintah untuk mencapai kesejahteraan sosial kemasyarakatan.

"TKSK harus tetap kompak dalam menjalankan tugas dan fungsinya, serta tulus membantu masyarakat dalam mendampingi, mendeteksi, melakukan perifikasi serta mengevaluasi warga sekitar yang tidak mampu untuk diberikan pelayanan serta bantuan kepada warga penerima manfaat", ungkap Opet Budjik.



Dalam Perayaan Hultah TKSK ke - 12 kali ini TKSK mengambil tema "Perekat Sosial Ibu Pertiwi Merawat Negeri Sepenuh Hati". Kementrian Sosial RI yang diwakili oleh ibu Aski memberikan Penghargaan kepada 10 orang TKSK terbaik se-NTB.

Kementrian Sosial RI berharap kepada teman - teman TKSK supaya lebih meningkatkan pelayanan penyelenggaraan dibidang Sosial dalam membantu masyarakat di masing - masing wilayah kerja.

Pewarta : YD
Editor : R7 - 01