Dukung Program Asta Cita, Kalapas Sumbawa Kembangkan Kawasan SAE Ai Maja

Sumbawa - Reportase7.com

20 orang warga binaan Lapas kelas IIA Sumbawa yang dinilai berkelakuan baik diberikan, diberikan kesempatan untuk mengikuti program Asimilasi di kawasan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Ai - Maja. Hal tersebut diungkapkan Kepala Lapas Kelas IIA Sumbawa Purniawal saat Coffe Morning bersama rekan-rekan wartawan, Selasa 19 November 2024.

Sebelumnya ke 20 warga binaan tersebut telah mengikuti Assessment penilaian perilaku yakni berkelakuan baik selama menjalani masa hukuman, minimal setengah dari masa hukuman pidananya dan dinilai masuk dalam katagori dengan resiko keamanan rendah. Lalu kemudian mereka barulah bisa keluar untuk mengikuti kegiatan Asimilasi di kawasan perkebunan SAE Ai Maja yang berada dibelakang Lapas.

"Selama mengikuti program di kawasan SAE AI Maja, mereka didampingi petugas Lapas. Dan untuk diketahui, luas areal lahan yang dimiliki 18 Hektare itu dikelola dan dimanfaatkan untuk pertanian dan peternakan," ungkap Purniawal.

Menurutnya, selama di kawasan tersebut, Warga Binaan melakukan penanaman sayur-mayu, jagung, pengembangan madu trigona dan peternakan sapi.

Kalapas menjelaskan bahwa, dalam pengelolaan dan pengembangan sejumlah komoditi  pertanian dan peternakan di SAE  Ai Maja, maka mereka didukung dan disupport modal kerjanya dari Koperasi Lapas Sumbawa.

Adapun warga binaan yang mengikuti program Asimilasi dengan sistem pembagian hasil. Saat ini tengah dipersiapkan lahannya untuk penanaman jagung dan sayuran lainnya.

"Intinya, mereka yang mengikuti program Asimilasi tersebut, mereka memperoleh hasil dengan hasil kerja kerasnya dan bisa membantu kebutuhan keluarganya," imbuhnya.

Oleh karena itu, dalam rangka mendukung swasembada pangan (Asta Cita) pemerintahan Prabowo-Gibran, maka program swasembada pangan untuk ketahanan pangan jagung akan berupaya terus dikembangkan oleh Lapas Sumbawa Besar dikawasan SAE Ai Maja tersebut, pungkas Kalapas Purniawal.

Pewarta: Red
Editor: R7 - 01