Sumbawa - Reportase7.com
Sejumlah siswa di Kecamatan Empang, Kabupaten Sumbawa, diduga mengalami keracunan makanan pada Rabu, 17 September 2025. Dugaan keracunan massal tersebut segera ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian dengan melakukan serangkaian penyelidikan dan pengambilan sampel makanan.
Kapolres Sumbawa AKBP Marieta Dwi Ardhini, S.H., S.I.K., melalui Kasat Reskrim AKP Dilia Pria Firmawan S.T.K., S.I.K, menyampaikan proses penyelidikan berawal saat adanya informasi dari masyarakat adanya dugaan siswa sekolah di Kecamatan Empang mengalami keracunan massal yang di sebabkan oleh MBG.
"Kami sedang melakukan penyidikan dan mengambil sempel makanan untuk mengumpulkan sejumlah bukti," ujar Kasat Reskrim Polres Sumbawa.
Pihak kepolisian segera bergerak cepat melakukan interogasi awal terhadap sejumlah saksi yang berkaitan dengan kasus tersebut, Sabtu 27 September 2025.
Petugas juga langsung mendata jumlah siswa yang diduga keracunan. Baik yang menjalani rawat inap maupun rawat jalan di dua fasilitas kesehatan terdekat, yakni Puskesmas Tarano dan Puskesmas Empang.
Untuk mengetahui sumber pasti keracunan, polisi telah melakukan pengecekan dan meninjau langsung lokasi Dapur MBG di Desa Bunga Eja. Di lokasi tersebut, petugas mendatakan menu makanan yang disajikan oleh MBG yang diduga menjadi penyebab keracunan.
"Kami telah mengambil sampel makanan dari dapur MBG. Sampel ini akan segera kami dikirim untuk uji laboratorium di BPOM Provinsi dan Dinas Kesehatan Kabupaten Sumbawa," tukasnya.
Hasil uji lab dari BPOM diperkirakan baru dapat diketahui dalam waktu kurang lebih 14 hari.
Pewarta: MA
Editor: R7 - 01
0Komentar